Para penggemar keluarga kerajaan Inggris dimanjakan dengan kemunculan publik pertama Putri Wales, Kate Middleton, dalam beberapa bulan terakhir pada perayaan ulang tahun resmi Raja Charles III, Trooping the Colour, di London pada hari Sabtu.
Acara ini menandai kembalinya Kate setelah menjalani perawatan kanker sejak Desember lalu. Kemunculan Kate tidak hanya menjadi penanda semangat dan persatuan keluarga kerajaan, tetapi juga momen yang mengharukan bagi para penggemar. "Senang sekali melihat Kate kembali," ujar Joseph Afrane (60 tahun), salah satu penonton yang bersorak sorai saat Kate lewat. "Saya bersyukur mendengar kabar ini kemarin. Kate pekerja keras," tambahnya.
Upacara Trooping the Colour sendiri adalah tradisi tahunan yang menampilkan parade militer besar-besaran. Para peserta termasuk 1.400 tentara, 250 musisi militer, dan 200 kuda lebih. Atraksi utamanya adalah defile pasukan yang berparade di depan Raja dengan bendera resimen mereka masing-masing.
Menariknya, meski perayaan ini digelar di bulan Juni, ulang tahun Raja Charles sebenarnya jatuh pada bulan November. Namun, mengikuti tradisi yang sama dengan mendiang Ratu Elizabeth II, ulang tahun resmi Raja Inggris dirayakan pada hari Sabtu kedua di bulan Juni karena faktor cuaca yang umumnya lebih baik.
Tahun ini, meskipun sempat diguyur hujan, keluarga kerajaan tetap tampil di balkon untuk menyaksikan atraksi flyby pesawat militer, termasuk tim aerobatik Royal Air Force, Red Arrows, yang meninggalkan jejak asap berwarna merah, putih, dan biru.
Selain kemeriahan, upacara ini juga diwarnai kehadiran segelintir pengunjuk rasa anti-monarki yang meneriakkan "Bukan Raja Saya." Namun, semangat para penggemar kerajaan yang rela datang meski cuaca buruk tampaknya tak terpengaruh.
Upacara tersebut juga menjadi momen menarik karena kehadiran tiga dari lima kuda militer yang sempat membuat heboh pada bulan April lalu. Ketiga kuda tersebut, Trojan, Tennyson, dan Vanquish, sebelumnya pernah berlari kencang dan lepas kendali di pusat kota London, menabrak kendaraan dan menimbulkan kegaduhan. Pihak Angkatan Darat Inggris menyatakan bahwa dua kuda lainnya sedang dalam pemulihan dan diperkirakan akan kembali bertugas.